Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Meski Kehilangan Kaki Kanannya, Peserta MTQ Satu ini Bisa Meraih Predikat TERBAIK. !

 


Pada MTQ KE XXIX kabupaten lombok timur 2021 tahun ini. Kita dipertemukan dengan salah seorang peserta yg semangatnya sangat luar biasa dalam mengikuti lomba MTQ tersebut. Meski keterbatasan fisik yang dimilikinya tidak menyurutkan semangatnya dalam mengikuti lomba. 

Dia adalah M. QODRI ROMDONI kelahiran Desa tepian makmur kecamatan rantau pulung kabupaten kotae timur provinsi kalimantan timur. 

Keterbatasan pisik ini berawal dari kejadian kecelakaan yg terjadi pada saat dia naik motor bertiga bersma sangat ibu dan pamannya. Diantara tiga penumpang hanya romdhoni yang kehilangan fisiknya ( kaki kanan). meski kehilangan kaki kanannya dia tetap semnagat untuk menggapai mimpinya

M. QODRI ROMDONI sekarang menuntut ilmu di yayasan Pondok Pesantren Ulil Albab NW Gegek  desa perina yang dipimpin oleh TGH.L SUFARLAN QH, kedatangan romdoni di yayasan ulil albab nw gegek membawa perubahan yang sangat besar kepadanya. dibuktikan dengan prestasi yang sering diraih olehnya selama nyantri disana. dia mulai menggali jati dirinya dilombok mulai pada tahun 2020.

    keikut sertaannya dalam lomba, sudah sering dia lakukan selama masih dikalimantan. buktinya dia sering mendapat juara pada lomba lomba MTQ tingkat provinsi dan pernah mendapat juara 3 cabang lomba qira'at sab'ah. pada saat itu semangatnya mualai bangkit pada saat dia mulai ikut lomba disalah satu cabang lomba,

    dia selalu berpesan kepada rekan rekannya " Suatu kekurangan yang kita miliki jangan jadikan sebagai penghalang untuk mencapai cita cita kita yang tinggi, buatlah peluang diman kekurangan itu bisa membantu, jadikan kekurangan itu sebagai penyemangat bagi kita, masak saya harus seperti ini terus tanpa harus berbuat, setidaknya kalo saya tidak bisa bekerja menggunakan pisik saya, saya masih punya otak dan pikiran untuk meraih cita cita saya". 

    buat para peserta,  " tetap semangat tawakkal kepada allah swt, apapun yang kita lakukan harus ada dorongan dan niat, setelah berusaha kita serahkan kepada allah swt". keterbatasan pisik bukanlah sebagai penghalang untuk kita menggapai mimpi kita.

pada MTQ yang Ke-XXIX Kbaupaten lombok timur ini dia mengikuti cabang mata lomba syarhil qur'an dan penampilannya membuat para dewan hakam terkesima dengan penampilannya.