DOWNLOAD FILE KHUTBAH TEMA BULLYING
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah,
Pada kesempatan yang mulia dan berkah ini, marilah kita sama-sama tingkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada yang maha agung Allah ﷻ Takwa yang membimbing kita untuk menjaga lisan, hati, dan perilaku kita selama hidup di dunia, termasuk menjauhi segala bentuk kezaliman terhadap sesama.
Shalawat serta salam kita haturkan kepada kekasih allah manusia paling mulia baginda rasulallah ﷺ yang selalu merindukan seluruh ummatnya, dan semoga kita semua bertemu dengan beliau di surganya allah swt.
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Salah satu bentuk kezaliman yang saat ini marak di berbagai tempat adalah bullying atau perundungan tindakan menyakiti, mempermalukan, merendahkan, atau menakut-nakuti orang lain secara terus-menerus, baik secara fisik, verbal, maupun sosial. Tindakan ini sangat di larang oleh allah swt.
Kejadian ini terjadi di lingkungan kita tanpa kita sadari, karena perundungan itu memiliki dampak negatif yang sangat signifikan bagi korban bullying. Pelaku perundungan tanpa sadar telah melakukan pembunuhan karakter bagi yang di bully, tanpa dia sadari orang yang dia bully bisa jadi lebih baik dari dirinya, sebagaimana firman allah swt yang terdapat pada surah Al-Hujarat ayat 11 :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِّن قَوْمٍ عَسَىٰ أَن يَكُونُوا خَيْرًا مِّنْهُمْ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum merendahkan kaum yang lain, boleh jadi mereka yang direndahkan lebih baik dari mereka yang merendahkan…”
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Dalam firman allah tersebut, sudah jelas larangan bullying. Allah swt menjelaskan “janganlah suatu kaum merendahkan kaum yang lain” bisa jadi orang yang di rendahkan lebih baik dari pelaku bullying. Karena setiap kekurangan orang lain pasti memiliki kelebihan yang di berikan oleh allah swt.
Rasulallah ﷺ di utus oleh allah swt untuk menyempurnakan akhlak manusia, dan sebagai suri tauladan bagi ummat manusia. Rasulallah ﷺ selalu memesankan kepada ummatnya untuk selalu berkata baik, karena perkataan yang baik bisa memberikan dampak positif bagi orang lain, perintah menggunakan kata-kata yang baik tertuang dalam firman allah swt pada surah Al-Baqarah: 83
وَاِذْ اَخَذْنَا مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ لَا تَعْبُدُوْنَ اِلَّا اللّٰهَ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسَانًا وَّذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَقُوْلُوْا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَّاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتُوا الزَّكٰوةَۗ ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْكُمْ وَاَنْتُمْ مُّعْرِضُوْن
Artinya:(Ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuatbaiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Selain itu, bertutur katalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat, dan tunaikanlah zakat.” Akan tetapi, kamu berpaling (mengingkarinya), kecuali sebagian kecil darimu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang.