MERAIH PADILAH JUM’AT MELALUI PENINGKATAN KUALITAS IBADAH JUMAT - NW
MERAIH PADILAH
JUM’AT
MELALUI PENINGKATAN KUALITAS IBADAH JUMAT
Oleh : Ulul Azmi QH, M.Pd
الحمد لله الذي جعل الجمعة سيد
الايام وخير طلوع الشمس ووقوع القيام اشهد
ان لا اله الا الله هو الملك القدوس السلام
واشهد ان محمدا عبده ورسوله خير الانام اللهم صل وسلم علي سيد الانبياء
والرسل الكرام وعلي اله وصحبه الي يوم الدين
اما بعد : فيا ايها المسلمون اتقوا
الله حق تقواه فقد فاز المتقون فقال تعالي يا ايها اللذين امنوا تقوا الله حق
تقاته ولا تموتن الا وانتم مسلمون
Maasyiral muslimin Rahimakumullah
Dalam kesempatan ini, khotib mengajak kita semua untuk
meningkatkan iman taqwa kepada Allah swt. dengan menjalankan perintahnya dan
menjauhi larangannya. Salah satu perintah Allah swt yang sedang kita laksanakan
pada hari ini adalah solat juma’at. Hari jum’at adalah hari mulia. Hari terbaik diterbitkan dan
dibenamkan matahari. Hari Allah jadikan peristiwa mulia dan besar didalamnya.
Nabi Allah Adam AS mulai diciptakan, ditiupkan ruh, dimasukkan kedalam sorga
dan keluarkan dari sorga untuk diturunkan kemuka bumi yang pana ini.
Dalam Kitab “Majalisusaniah” disebutkan bahwa
hari jumat adalah hari berkumpul/hari pernikahan. Sebab pernikahan orang- orang mulia yang menjadi
utusan dan pilihan Allah swt terjadi pada hari jum’at. Nabi adam as Menikahi
Siti Hawa pada hari jum’at. Demikian juga Nabi Yusup as dengan Zulaiha, Nabi
Musa as dengan Supaora’ binti Syuaeb as, Nabi Sulaeman as dengan Ratu Bulkais,
Rasulullah saw dengan siti Khadijah dan
siti Aisyah serta Ali Bin Abi Thalib ra dengan Patimah binti Rasulullah Saw
menikah pada hari jum’at.
Jum’at disebut juga sayyidul ayyam atau Raja Hari
karena didalamnya terdapat keistimewaan yang tidak ada pada hari-hari lainnya.
Pada hari jum’at ada satu waktu, dimana apabila seseorang berdoa bertepatan
dengan waktu tersebut maka semua doanya akan dikabulkan oleh Allah Swt. Seperti
pada bulan Ramdhan terdapat malam laitul kadar. Apabila bertemu atau berdoa bertepatan
dengan malam turunnya lailatul kadar tersebut, maka semua doanya akan
dikabulkan Allah swt. Oleh karena itu bulan Ramdhan/puasa disebut
Sayyidussyuhur atau Raja bulan.
Jama’ah jum’at Hapizani Waiyakumullah
Hari jum’at adalah hari yang diistimewakan Allah swt.
Sehingga seorang muslim yang meninggal dunia pada hari jumat termasuk
orang yang mendapat ampunan dan terbebas dari
siksa kubur sekaligus tanda bahwa orang tersebut mati dalam husnul
hotimahk. Hari kiamat pun akan terjadi pada hari jum’at oleh karena itu para
ulama’ mewanti-wanti kepada kita semua untuk selalu mengisi hari dan malam
jum’at dengan ibadah, zikir,tilawatul qur’an, doa dan wirid serta ibadah
lainnya.Tetapi realitanya cukup memprihatinkan masjid atau mushalla sepi,lengang
dan cendrung orang untuk menjauhinya. Para orang tua,hanya mengutus anak-anak
mereka sedangkan mereka duduk manis dirumah sambil nonton TV. Anak jaman know
itu, butuh diajak dan teladan dari orang tua dan orang-orang dewasa yang ada
disekitarnya. Tidak cukup dengan instruksi, perintah dan larangan.
Dalam Kitab Fiqh Sunnah Hal. 250
disebutkan bahwa Rasulullah saw bersabda :
سيد الا يام
يوم الجمعة واعظمها عند الله تعالي واعظم
عند الله من يوم الفطر ويوم الاضحي وفيه خمس خلال : خلق الله عز وجل فيه ادم عليه
السلام , واهبط الله تعالي فيه الي الارض , وفيه توفي الله تعالي ادم , وفيه ساعة
لا يسئال العبد فيها شيئا الا اتاه الله تعالي اياه مالم يسئال حراما , ما من ملك
مقرب ولا سماء ولا ارض ولا رياح ولا جبال ولابحر هن يشفقن من يوم الجمعة ( رواه
احمد وابن ماجه)
Artinya : sayyidul ayyam/raja
haridisisi Allah adalah hari jum’at dan paling agung disisi Alloh Swt. lebih agung
dari hari raya idul fitri dan hari rayaadha.Padannya ada 5 alasan : Allah mulai
menciptakan nabi Adam as, Alloh swt menurunkannya kebumi, Alloh mewafatkannya.Padannya
ada satu waktu,dimana tidaklah seorang hamba meminta sesuatu/berdoa kecuali
pasti akan dikabulkan selama tidak
meminta suatuyang haram. Tidaklah Para malaikat,langit,bumi,angin,gunung dan
lautankecuali takut dengan datangnya hari jum’at.( HR. Imam Ahmad dan Ibnu
Majah ra )
Hari jum’at disebut juga hari selawat. Sebab pada hari
dan malam jum’at Rasulullah sendiri yang menghimbau ummatnya untuk memperbayak
hal tersebut. Para ulama’ Fiqih menjelaskan bahwa arti banyak dalam anjuran
rasulullah tesebut adalah 70 sampai 100 kali selawat ukuran paling sedikit.
Tidak ada batasan maksimal. Lebih banyak lebih baik dan lebih afdal. Balasan
Satu kali shalawat yang dibaca kepada Rasulullah, sepuluh shalawat Allah swt.
Sholawat Alloh kepada hambanya dapat berupa Rahmat dan magfirlahnya atau bentuk
lainnya sesuai yang Alloh kehendaki kepada hambanya yang membacakan sholawat
kepada kekasihnya.Rasullullah saw bersabda :
من صلي علي
صلاة واحدة صلي الله له بها عشرا
Artinya : siapa
bershalawat kepadaku satu kali, Allah akan bershalawat kepada 10 kali (
HR.Imam Muslim,abi Daud & imam Nasa’i )
Jama’ah Jum’at Rahimakumullah
Hari jum’at adalah hari berkumpul mingguan umat islam
untuk beribadah dirumah Allah untuk melaksanakn solat jum’at. Hari jum’at juga
sebagai hajji para fakir miskin yang tidak mampu menunaikan ibadah hajji.Oleh
karenan itu,wajib kita segera hadir apabila sudah dikumandangakn azan
jum’at.Tinggalkan semua jenis pekerjaan aktivitas yang dapat menyebabkan
terlambat, melalaikan dan menghalangi pelaksanakan solat jum’at. Bahkan apabila
azan sholat jum’at sudah dikumandangkan haram dan berdosa melakukan aktivitas yang
dapat mencegah untuk menghadiri sholat jum’at. Hal ini dijelaskan dalam Firman
Allah swt :
يا أيها الذين آمنوا إذا نودي
للصلاة من يوم الجمعة فاسعوا إلى ذكر الله وذروا البيع ذلكم خير لكم إن كنتم
تعلمون
Artinya : Hai orang-orang yang beriman,
apabila diseru untuk menunaikan salat padahari Jumat maka bersegeralah
kalianuntuk mengingat Allahdan tinggalkanlah jual beli itu. Yang demikian itu
lebih baik bagi kalian jika kalian mengetahui
(QS. Aljumuah : 9)
Saudaraku kaum muslimin sidang jum’at yang mulia
Dalam menghadiri sholat jum’at, hendaklah kita
perhatian adab dan etika yang sudah dijelaskan oleh Rasulullah dan para ulama.
Diantaranya sebelum menghadiri sholat jum’at, disunnatkan untuk mandi jum’at,
memakai minyak wangi, memakai kelengkapan solat yang baru, rapi dan dianjurkan
pakaian yang berwarna putih. Sunat segera hadir dimasjid supaya dapat menempati
shap terdepan. melakukan solat tahiyatul masjid sebelum duduk dan berniat
i’tiqab waktu duduk dimasjid. Dalam solat jum’at, sunnat menjadi orang pertama
yang datang sehingga dapat menempati shap pertama dan orang terakhir keluar
pulang dari Masjid. Rasulullah saw besabda :
من اغتسل يوم
الجمعة غسل الجنابة ثم راح فكامنا فرب بدنة ومن راح في الساعة الثانية فكئانما قرب
بقرة ومن راح في الساعة الثالثة فكئانما
قرب كبشا افرن ومن راح في الساعة الرابعة فكئانما قرب دجاجة ومن راح في الساعة الخامسة
فكئانما قرب بيضة فاذا خرج الامام جضرت الملائكة يستمعون الذكر ( متفق عليه عن ابي
هريرة)
Artinya : Siapasaja mandi untuk
sholat jum’at seperti mandi junub kemudian berangkat maka pahalanya seperti orang berkurban seekor
onta, siapa yang berangkat pada jam kedua maka pahalanya seperti orang
berkurban seekor kerbau, siapa yang berangkat pada jam ketiga maka pahalanya
seperti orang yang berkurban seekor kibas atau kambing, siapa yang berangkat
pada jam keempat maka pahalanya seperti orang berkurban seekor ayam dan siapa
yang berangkat pada jam kelima maka pahalanya seperti orang berkurban sebutir
telur. Maka apabila imam sudah keluar malaikat masuk untuk ikut mendengar zikir/khutbah
jum’at . ( HR. Bukhari dan muslim dari Abi Hurairah ra )
Mengejar
padilah dalam hadist ini, Mestinya kita berlomba-lomba untuk menjadi orang yang
pertama masuk masjid dan mendapatkan shap yang terdepan. Duduklah dishap
terdepan sesuai dengan waktu kehadiran. Jangan biarkan sah terdepan kosong
sehingga orang yang belakangan hadir dimasjid, menempati shap terdepan
sedangkan kita merasa tenang dengan shap dibelakang padahal lebih awal datang
kemasjid. Sholat jum’at itu,bukan sekedar kewajiban mingguan, tetapi jadikan
sebagai momen mengejar kebaikan dan kebutuhan yang harus segera dipenuhi. Ingat
! Alloh hanya meminta 1 hari dalam satu minggu untuk meraih urusan akhiratmu
dan memberikan 6 hari untuk mengejar kebutuhan duniamu.
Maasyiralmuslimin Rahimakumullah
Salah satu penyebab Allah menutup hati seseorang
sehingga sulit menerima kebenaran adalah mengabaikan, melalaikan dan
meninggalkan solat jum’at. Menganggap jum’at itu tidak penting sehingga datang
terlambat menjelang khotib usai berkhotbah dan muazzin mau ikamah. Biasa-biasa
saja dalam menghadiri jum’at tanpa memperhatikan adab dan sunnah-sunnah yang
dianjurkan sebelum menghadiri sholat jum’at. Raganya hadir dimasjid tetapi hati
dan pikirannya jalan kemana-mana yang menyebabkan tidak fakus dan khusu’ dalam
melakukan ibadah sholat jum’at. Lebih fatal lagi, kalau sampai tidak hadir
sholat jum’at tanpa ada ujur syar’i seperti hujan lebab, sakit parah dan dalam
musafir.
لينتهين
اقوام عن ودعهم الجمعات او ليختمن الله علي قلوبهم ثم ليكونن من الغافاين
Artinya : Hendaklah
orang menghentikan untuk meninggalkan beberapa kali sholat jum’at atau alloh
akan benar-benar menutup hati-hati mereka kemudian mereka menjadi orang yang
lalai (HR. Mam Muslim dari Abdullah bin mas’ud ra : Kitab Riadusholihin hal
: 471)
Demikian khutbah
singkat ini yang dapat khotib sampaikan, semoga ada mamfaatnya dan dapat
diamalkan guna meningkatkan kualitas ibadah sholat jum’at yang kita laksanakan.
Marilah kita berdoa semoga Alloh selalu memberi taupik, hidayat dan maunah
dalam pelaksanaan ibadah jum’at agar Alloh menerima semua ibadah jum’at yang
sudah dan akan dilaksanakan disisa hidup kita didunia yang pana ini. Aamin ya
mujibassaailin...
بارك
الله لي ولكم فى الفران العظيم ونفعني واياكم بما فيه من الايات والذكر الحكيم
اقول قولى هذا استغفرالله العظيم لي ولكم ولسائر المسلمين والمسلمات والمؤمنين والمؤمنات فااستغفروه انه هوالغفور
الرحيم